e/Bidar Sultanate

Information
has gloss	eng: Bidar sultanate was one of the Deccan sultanates of late medieval India. Its founder, Qasim Barid was a Turk, domiciled in Georgia. He joined the service of the Bahmani sultan Muhammad Shah III. He started his career as a sar-naubat but later became the mir-jumla (prime minister) of the Bahmani sultanate. During the reign of Mahmud Shah Bahmani (r.1482 - 1518), he became the de-facto ruler. After his death in 1504, his son Amir Barid became the prime minister and controlled the administration of the Bahmani sultanate. After the death of Mahmud Shah Bahmani in 1518, he was succeeded by four sultans, one after another, but they were mere puppets in the hands of Amir Barid. When the last Bahmani ruler Kalimullah fled Bidar in 1527, Amir Barid became practically independent. But he never assumed any royal title.
lexicalization	eng: Bidar Sultanate
instance of	c/Shi'a Muslim dynasties

Meaning
German
has gloss	deu: Das Sultanat Bidar war eines der fünf zentralindischen Dekkan-Sultanate, die aus dem Bahmani-Sultanat hervorgingen. Es wurde 1492 gegründet und bestand bis zur Unterwerfung durch das Sultanat Bijapur im Jahre 1619. Benannt ist es nach der Hauptstadt Bidar im heutigen indischen Bundesstaat Karnataka.
lexicalization	deu: Bidar
Indonesian
has gloss	ind: Kesultanan Bidar adalah salah satu dari kesultanan-kesultanan Dekkan pada India abad pertengahan. Pendirinya, Qasim Barid, adalah orang Turki, berdomisili di Georgia. Ia bekerja untuk sultan Bahmani Muhammad Shah III. Ia memulai karir sebagai sar-naubat tetapi nantinya menjadi mir-jumla (perdana menteri) kesultanan Bahmani. Selama era kekuasaan Mahmud Shah Bahmani (r.1482 - 1518), ia menjadi penguasa de-facto. Setelah kematiannya tahun 1504, putranya Amir Barid menjadi perdana menteri dan menguasai pemerintahan kesultanan Bahmani. Setelah kematian Mahmud Shah Bahmani tahun 1518, ia diteruskan oleh empat sultan, tetapi mereka adalah boneka Amir Barid. Ketika penguasa Bahmani terakhir Kalimullah melarikan diri ke Bidar tahun 1527, Amir Barid menjadi independen. Tetapi ia tidak pernah memiliki gelar kerajaan apapun. Pada tahun 1542, ia diteruskan oleh putranya Ali Barid. Ali Barid bergabung dengan sultan-sultan Dekkan lainnya pada pertempuran Talikota melawan Kekaisaran Vijayanagara pada Januari 1565. Setelah kematiannya tahun 1580, Ali Barid diteruskan oleh Ibrahim Barid.
lexicalization	ind: Kesultanan Bidar

Media
media:img	Rangeen Mahal Hall.jpg